222 Petugas Akan Pantau Pemotongan Hewan Kurban di Temanggung
jateng.jpnn.com, TEMANGGUNG - Ratusan petugas akan memantau penyembelihan hewan kurban pada Iduladha 1443 Hijriah.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kabupaten Temanggung Joko Budi Nuryanto mengatakan sejumlah petugas tersebut terdiri atas insiminator swadaya, medis veteriner, paramedis veteriner, penyuluh pertanian, koordinator penyuluh pertanian, dan dokter hewan.
"Secara lokasi mereka tersebar di 20 kecamatan, tetapi di tempat-tempat penyembelihan khusus seperti di Gedung Muhammadiyah dan MTA kami ada tim lagi," katanya, Rabu (6/7).
Joko menyampaikan secara garis besar petugas akan melakukan pemeriksaan hewan kurban sebelum dan sesudah penyembelihan, didahului dengan pendataan dan terakhir dengan laporan-laporan.
"Tugas yang pertama adalah pemeriksaan antemortem dan postmortem dan apabila dibutuhkan menjelaskan, menerangkan tata cara penyembelihan hewan kurban di saat wabah PMK ini," katanya.
Pihaknya sebelumnya sudah mengundang perwakilan dari 20 kecamatan untuk menegaskan kembali tata cara penyembelihan yang sesuai dengan ketentuan.
Dia juga sudah melakukan pelatihan untuk juru sembelih halal (juleha) dengan mengundang 30 orang,
"Melalui kegiatan tersebut diharapkan penyembelihan hewan kurban sesuai dengan ketentuan sehingga secara syariah tercukupi di luar sisi kesehatan," katanya.
Pemkab Temanggung akan menerjunkan 222 petugas untuk memantau pemotongan hewan kurban di daerah tersebut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News