Dampingi Korban Pencabulan Guru SMP di Batang, Polda Jateng Bentuk Tim Trauma Healing

Jumat, 02 September 2022 – 19:33 WIB
Dampingi Korban Pencabulan Guru SMP di Batang, Polda Jateng Bentuk Tim Trauma Healing - JPNN.com Jateng
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi. FOTO: Wisnu Indra Kusuma/JPNN.com.

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah membuat tim trauma healing menangani korban dugaan pencabulan yang dilakukan seorang guru di Kabupaten Batang.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Ahmad Luthfi mengatakan langkah tersebut dilakukan untuk memulihkan kondisi mental puluhan korban kejahatan seksual.

"Kami bentuk tim, bahkan besok sudah mulai bergerak," ujar Irjen Luthfi, Jumat (2/9).

Irjen Luthfi mengatakan dugaan kasus pencabulan tersebut menjadi fokus perhatian polisi. Pihaknya menggandeng dinas pendidikan setempat, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), dan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Pendampingan tidak hanya diberikan kepada para siswi sekolah menengah pertama (SMP) yang menjadi korban, melainkan juga kepada para orang tua.

"Karena yang menjadi korban adalah anak-anak, step by step tidak boleh grusa-grusu (terburu-buru, red) terkait dengan pembuktian," tuturnya.

Pihaknya menyebut lebih mementingkan pemulihan kondisi mental korban yang berjumlah 20 siswi di sebuah SMP di Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang tersebut.

"Lebih utama adalah upaya preventif kepada korban maupun keluarga korban" katanya. (mcr5/jpnn)

Tangani korban pencabulan guru SMP di Batang, Polda Jateng membentuk tim trauma healing.

Redaktur : Danang Diska Atmaja
Reporter : Wisnu Indra Kusuma

Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News