Akibat Kekeringan, Desa Tambahrejo Kesulitan Air Bersih, Pemkab Batang Langsung Bertindak
jateng.jpnn.com, BATANG - Sejumlah desa di Kabupaten Batang mulai dilanda kekeringan akibat sudah memasuki musim kemarau, salah satunya Desa Tambahrejo, Kecamatan Bandar.
Mengatisipasi kekeringan makin parah, Pemkab Batang mendistribusikan bantuan 4.000 liter air bersih setiap tiga hari sekali ke desa yang terdampak.
"Hari ini, kami mendistribusikan satu tangki air bersih untuk warga Desa Tambahrejo yang kini sedang kesulitan mendapatkan air bersih," kata Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki di Batang, Senin (5/9).
Dia mengatakan penyebab sulitnya warga Desa Tambahrejo mendapatkan air bersih, karena kondisi saluran air yang menjadi resapan sumur mengering akibat adanya proyek perbaikan Bendungan Binagarut.
"Kami telah memerintahkan pengerjaan bendungan itu segera diselesaikan agar air yang berada di atas dapat dialirkan ke saluran air yang menuju di Desa Tambahrejo," jelasnya.
Bagi wilayah desa yang mengalami kesulitan air bersih, dia meminta agar segera menghubungi Pemkab Batang atau mengirimkan surat bantuan ke dinas terkait seperti BPBD.
Baca Juga:
"Kami akan merespons cepat dengan memberikan bantuan air bersih bagi warga desa yang mengalami kesulitan," katanya. (antara/jpnn)
Pemkab Batang mendistribusikan bantuan 4.000 liter air bersih setiap tiga hari sekali ke desa terdampak kekeringan.
Redaktur & Reporter : Danang Diska Atmaja
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News