Kepala Bapenda Semarang Bicara Soal Pegawainya yang Hilang, Ternyata
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Sudah dua pekan, keberadaan Paulus Iwan Boedi Prasetjo (51), pegawai negeri sipil (PNS) Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang belum terdeteksi.
Iwan lepas kontak dengan keluarga dan instansinya pada Rabu (24/8). Sehari setelahnya Iwan dilaporkan hilang ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang.
Di hari yang sama, PNS eselon IV itu seharusnya menjalani pemeriksaan sebagai saksi dugaan kasus korupsi aset di Dinas Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Kota Semarang.
Iwan sejatinya dijadikan sebagai saksi oleh Subdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Tengah.
"Kalau surat panggilan memang ditunjukkan kepada pimpinan agar menugaskan Pak Iwan," ujar Kepala Bapenda Kota Semarang Indriyasari saat dikonfirmasi JPNN.com Jateng, Kamis (8/9).
Iin, sapaannya tak mengetahui isi surat pemanggilan yang ditembuskan kepada dirinya tersebut. Sebab, dugaan kasus itu terjadi jauh sebelum dirinya mengkomandoi Bapenda Kota Semarang.
"Jadi surat panggilan itu ada, tetapi kasus itu terjadi sejak masih DPKAD," tuturnya.
Iin menjelaskan, sebelumnya Iwan berdinas di DPKAD Kota Semarang. Sejak 2016, dinas itu dilebur menjadi dua badan yakni, Bapenda dan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Semarang.
Kepala Bapenda Semarang berbicara soal pegawainya yang sudah dikabarkan hilang selama 2 pekan ini.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News