Gibran Tegaskan Komitmennya Tanggulangi Ekstremisme, Nih Buktinya

jateng.jpnn.com, SOLO - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menegaskan komitmennya dalam menanggulangi aksi ekstremisme.

Dia mengaku melibatkan banyak pihak mulai dari organisasi perangkat daerah hingga komunitas di tengah masyarakat, untuk menangani masalah ekstremisme.

"Kami ingin mengurangi tindakan-tindakan ekstremisme, ini urgen banget, di kota lain juga belum ada," katanya pada kegiatan Peluncuran Tim Terpadu Pencegahan Ekstremisme di Loji Gandrung Solo, Selasa (11/10).

Menurut Gibran, isu ekstremisme di Solo berbeda dengan daerah lain sehingga perlu penanganan khusus.

"Demografinya seperti ini, perlu penanganan khusus. Risiko tinggi, tetapi bisa diatasi. Yang penyusup-penyusup baru itu lo, di kegiatan-kegiatan anak muda," katanya.

Terkait dengan kegiatan tersebut, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Pemerintah Kota Surakarta Indradi mengatakan bahwa pencegahan ekstremisme merupakan tindak lanjut dari amanat Perpres Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Penanggulangan Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme Tahun 2020—2024.

"Ada SK Mendagri pada kepala daerah untuk menindaklanjuti perpres tersebut. Kemudian Mendagri mengamanatkan aksi pencegahan. Selanjutnya, nanti merumuskan, menyusun agenda seperti apa konkretnya," katanya.

Indradi menyebutkan beberapa upaya, mulai dari sosialisasi, kajian, hingga kolaborasi instansi dan komponen masyarakat.