Cegah Kejahatan Jalanan, Polisi Brebes Bina Anak Punk
jateng.jpnn.com, BREBES - Kehadiran kelompok anak-anak jalanan atau anak punk sering kali menjadi kekhawatiran terrsendiri bagi masyarakat.
Di Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, kelompok anak ini sering mangkal di sekitar Pertigaan traffic light jalan lingkar Utara (Jalingkut) dan warung-warung yang kosong.
Menindaklanjuti pengaduan dari masyarakat dengan kehadiran anak punk tersebut, Kapolsek Wanasari Polres Brebes Iptu Triyono Raharjo langsung memimpin kegiatan pembinaan terhadap anak anak punk.
Sedikitnya ada sembilan anak punk yang tengah mangkal di lokasi tersebut sambil meminta-minta kepada para pengguna jalan.
“Dilaksanakan kegiatan ini merupakan upaya terciptanya rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dan para pengguna jalan yang menjadi resah dan tidak nyaman karena para anak-anak punk tersebut mangkal di dekat traffic light,” kata Kapolres Brebes AKBP Guntur Muhammad Tariq melalui Kapolsek Wanasari Iptu Triyono Raharjo, Rabu (1/3).
Kesembilan anak punk mendapatkan pembinaan dan imbauan agar tidak melakukan tindakan kriminalitas dan melakukan aksi yang meresahkan masyarakat dan para pengguna jalan.
Disebutkan, bila mengamen atau terkadang minta uang anak punk tersebut tidak diberi uang jangan meminta paksa atau bahkan melakukan goresan di cat mobil karena itu sudah masuk tindak pidana.
Menurutnya, pihaknya tidak akan tinggal diam jika tindakan tersebut sampai kejadian.
Sejumlah anak punk di Brebes, Jateng, mendapat pembinaan dari polisi setempat supaya tidak melakukan kejahatan jalanan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News