Ganjar Tanggapi Keluhan Banjir Rob & Kemacetan di Demak
jateng.jpnn.com, DEMAK - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengecek progres pengerjaan Tol Semarang-Demak seksi 1, Rabu (16/5). Pengecekan itu dilakukan setelah Ganjar menerima banyak masukan dan keluhan terkait banjir rob di wilayah Sayung-Demak, serta menyebabkan macet.
Menurut Ganjar, penjelasan lebih komprehensif harus disampaikan kepada masyarakat. Dia menyebut masyarakat yang terdampak rob dan kemacetan akan bisa memahami penyebabnya.
"Apa yang dilakukan pemerintah, sebenarnya sebagian yang lain adalah membuat pekerjaan tanggul laut ini. Dan ini paket-paket yang dikerjakan oleh teman-teman," katanya.
Ganjar mengatakan Tol Semarang-Demak seksi 1 terbagi menjadi tiga paket. Paket 1A saat ini sedang dikerjakan, kemudian paket 1B untuk tanggul laut, dan paket 1C adalah paket pengerjaan kolam retensi.
"Kolam retensi ini nanti akan diambil tanahnya sampai 4 meter ke bawah, terus kemudian depositnya dibuang ke sini (sekitar Desa Sriwulan, red), kalau dibuang di sini, ini kering nanti," katanya.
Desa Sriwulan adalah desa yang sempat ditengok Ganjar sebelum melihat progres tol yang dibangun dengan anggaran hingga Rp10,9 triliun tersebut. Saat ini, terdapat 198 KK yang masih tinggal dalam kondisi terendam rob parah.
Ganjar berharap proyek Tol Semarang-Demak seksi 1 paket C bisa segera dikerjakan. Namun, dia juga membutuhkan dukungan dari masyarakat di sekitar kawasan tersebut.
"Kita butuh untuk komunikasi dengan masyarakat agar tolong bantu dong agar lebih mudah. Ini untuk kebaikan, sehingga yang tadi di Sriwulan di area ini (sekitar paket 1C) kalau mereka yang merasa punya hak tanah di sini, bisa membantu percepatan negosiasinya juga bisa gampang," ujarnya.
Ganjar menerima banyak masukan dan keluhan terkait banjir rob di wilayah Sayung-Demak, serta kemacetan yang terjadi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News