13.302 Guru Honorer di Jateng Diangkat Jadi PPPK, Kapan Ada Rekrutmen Lagi?

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Sebanyak 13.302 orang guru tidak tetap (GTT) SMA/SMK/SLB baik negeri maupun swasta di Jawa Tengah, telah diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Jumlah itu merupakan perekrutan 2021 tahap satu dan tahap dua, serta PPPK tahun ini.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 8.812 merupakan GTT sekolah negeri. Sementara itu, total GTT SMA/SMK/SLB negeri pada 2020 sebanyak 12.777 orang.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng Uswatun Hasanah mengatakan, untuk SMA negeri sederajat, pada pengangkatan PPPK 2021 tahap satu ada 5.116 guru, PPPK tahap dua ada 744 orang, dan PPPK pada 2023 ada 2.952 guru.

“Dengan demikian total GTT sekolah negeri yang masuk dalam PPPK ada 8.812 orang," katanya Rabu (26/7).

Saat ini guru honorer SMA sederajat negeri yang tersisa sekarang tinggal 3.965 orang. Dia memperkirakan, jumlah guru yang tersisa kemungkinan bisa tersaring menjadi tenaga PPPK, tetapi secara bertahap.

"Bisa tahun depan, tahun depannya lagi hingga tahun depannya lagi. Mudah-mudahan tidak terlalu lama waktunyalah nanti bisa terangkat semua GTT kita," ujarnya.

Menurutnya, untuk pegawai tidak tetap (PTT) SMA/SMK/SLB negeri total sebanyak 8.531 orang. Dengan jumlah PTT yang masuk menjadi PPPK 2021 tahap satu sebanyak 117 orang.  PPPK tahap dua sebanyak 18 orang. Total sisa PTT saat ini 8.396 orang.