Inilah Terobosan Ganjar dalam Bidang Pendidikan di Jawa Tengah
Jateng sudah menerapkan pendidikan vokasi sejak cukup lama. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pun mengapresiasi langkah Pemprov Jateng dalam mempercepat implementasi link and match antara dunia pendidikan dengan dunia industri dan dunia kerja (IDUKA).
Ganjar telah memprakarsai kerja sama antara Pemprov Jateng dengan Kawasan Industri Kendal (KIK). Melalui kerja sama itu, Pemprov Jateng menawarkan sistem ijon kepada perusahaan atau pelaku industri di KIK untuk menampung siswa SMK.
Dengan demikian, lulusan SMK di Jawa Tengah bisa memenuhi kebutuhan tenaga kerja perusahaan di KIK.
8. Penerapan Kurikulum Pendidikan Antikorupsi
Jawa Tengah menjadi provinsi pertama di Indonesia yang menerapkan kurikulum antikorupsi. Pendidikan antikorupsi itu diatur melalui Peraturan Gubernur (Pergub) No 10 Tahun 2019 tentang Implementasi Pendidikan Antikorupsi di Jawa Tengah.
Kurikulum ini pertama diterapkan di 23 SMA Negeri sederajat. Per Agustus 2019 sudah 367 SMA sederajat negeri dan swasta di Jateng yang menerapkan kurikulum antikorupsi.
Pada September 2019, kurikulum itu diikuti dari jenjang SD hingga SMA negeri dan swasta.
Selain itu, bupati/wali kota se-Jateng juga telah menandatangani kesepakatan penerapan pendidikan antikorupsi. Dalam pelaksanaannya, program ini didampingi oleh KPK.
Ganjar Pranowo memberikan perhatian lebih pada dunia pendidikan di Jawa Tengah. Ini beberapa terobosan yang dilakukan Ganjar untuk bidang pendidikan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News