SCU Mewisuda 789 Mahasiswa, Usung Tema Indonesia Timur
Sementara Wakil Rektor Bidang Akademik Kemahasiswaan dan Alumni Berta Bekti Retnawati mengatakan untuk wisuda kali ini banyak mahasiswa yang lulus tepat waktu, yakni kisaran 3,5 samapi 4 tahun.
"Rata-rata para wisudawan sudah bisa langsung mendapat pekerjaan setelah satu sampai dua bulan," ungkapnya.
Berta pun mencotohkan dua mahasiswa yang sudah bekerja sebelum proses wisuda dilangsungkan.
Seperti Petrus Aryanto Rambing, mahasiswa jurusan Arsitektur yang sudah mendapatkan pekerjaan di sebuah perusahaan desain arsitektur di Jakarta.
Petrus yang berasal dari Desa Naekasa, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur itu juga sering mengikuti sayembara arsitektur tingkat nasional.
Salah satu sayembara yang diikuti Petrus adalah sayembara konsep perancangan kawasan dan bangunan gedung kompleks perkantoran yudikatif di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang diselenggarakan Kementrian Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat pada 2022.
"Dia bersama tim menyabet peringkat tujuh pada sayembara arsitektur IKN tersebut," kata Berta.
Selain Petrus, lanjut dia, ada Laurel Lia Nola Prameswari mahasiswa jurusan Rekayasa Ilmu Lingkungan. Nola yang berasal dari Balikpapan, Kalimantan Timur itu sudah bekerja di bidang pertambangan yang ada di Kalimantan.
Sebanyak 789 mahasiswa Soegijapranata Catholic University (SCU) Semarang diwisuda pada Jumat-Sabtu (15-16/9).
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News