Mbak Ita Dinilai Mampu Mengantisipasi Banjir Kota Semarang dengan Cepat
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Semarang Suharsono. Apresiasi tersebut diberikan atas berjalannya revitalisasi sungai dan saluran air jelang musim hujan.
Menurut Suharsono, perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut, cekatan dalam mengantisipasi banjir. Jauh sebelum prediksi hujan tiba, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang di bawah kepemimpinannya, melakukan upaya-upaya pengendalian banjir.
"Kami mengapresiasi upaya Pemkot Semarang dalam mempersiapkan penanggulangan banjir, yang sifatnya besar misalnya, normalisasi Banjir Kanal Barat (BKB) dan Banjir Kanal Timur (BKT) itu sangat berpengaruh signifikan dalam penanganan wilayah banjir," kata Suharsono ketika dikontak lewat sambungan telepon, Selasa (3/10).
Tak hanya BKB dan BKT, Suharsono juga menyebut proyek revitalisasi saluran air di pusat kota dan pinggiran berjalan masif selama Mbak Ita menahkodai Kota Semarang.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menilai gebrakan Mbak Ita dalam menangani banjir perlu didorong dan didukung secara maksimal.
"Kebetulan di barat dan timur itu kan sudah dirasakan, kemudian juga melakukan revitalisasi saluran-saluran yang ada, sebagai bagian dari upaya agar seluruh jaringan drainase di Kota Semarang dipastikan berfungsi baik," katanya.
Baca Juga:
Sedikitnya ada delapan saluran air yang kini dalam proses revitalisasi. Di antaranya, Saluran Klipang, Saluran Kedungmundu, Saluran Tentara Pelajar, Saluran Erlangga, Saluran Pemuda-Imam Bonjol, Saluran Depok, dan Saluran Jatisari. Saluran Tlogosari Wetan telah rampung, dan lainnya akan selesai awal bulan depan.
"Terutama Jalan Depok menuju Pemuda sampai Imam Bonjol itu, saya kira upaya yang tepat karena selama ini salurannya tersedia, tetapi sendimentasinya tinggi," katanya.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Semarang Suharsono.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News