Wali Kota Semarang Akan Tingkatkan PAD Lewat E-Retibusi
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti akan mengoptimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD), salah satunya dengan menekan kebocoran PAD lewat sistem pembayaran retribusi elektronik atau E-Retribusi.
Hal itu dikatakannya saat meluncurkan sistem pembayaran E-Retribusi di Pasar Johar, Kota Semarang, Sabtu (14/10).
Mbak Ita sapaan akrabnya mengatakan, sistem pembayaran E-Retribusi akan digunakan di 52 pasar tradisional Kota Semarang.
"Sampai sekarang retribusi dari Dinas Perdagangan belum mencapai target tiap tahunnya," ujarnya.
Penggunaan e-Retribusi ini merupakan upaya untuk meningkatkan PAD, khususnya dalam pendapatan dari sektor restribusi di pasar tradisional agar bisa lebih meningkat.
"Pasti dengan adanya cashless ini, dan dengan e-Retribusi harapannya akan menekan kebocoran-kebocoran yang ada," ujarnya.
Dari 52 pasar tradisional di Kota Semarang, Bank Indonesia telah melakukan monitor penggunaan cashless society QRIS.
Menurutnya, melalui E- Retribusi, target pendapatan sektor retribusi akan bisa mencapai tujuan.
Wali Kota Semarang Heverita Gunaryanti akan meningkatkan PAD lewat E-Retibusi. Selama ini retribusi belum pernah capai target.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News