BMKG Sebut Seluruh Jawa Tengah Mulai Turun Hujan, Alhamdulillah
jateng.jpnn.com, CILACAP - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan mulai turun di seluruh wilayah Jawa Tengah.
Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo mengatakan hujan terutama turun di pegunungan tengah Jateng dan sebagian selatan pada dasarian ketiga Oktober, meskipun masih masuk kriteria rendah (0-50 milimeter).
"Hal itu diketahui berdasarkan prakiraan deterministik curah hujan dasarian ketiga Oktober yang dikeluarkan oleh BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Tengah," katanya di Cilacap, Kamis (26/10).
Dalam hal ini, kata dia, wilayah Jateng yang curah hujannya diprakirakan berkisar 21-50 milimeter di antaranya sebagian kecil wilayah utara Kabupaten Banyumas, Pemalang bagian selatan, sebagian besar wilayah utara Purbalingga.
Lalu, sebagian besar wilayah utara Banjarnegara, sebagian wilayah barat daya Banjarnegara, Kebumen bagian utara, sebagian wilayah utara Wonosobo, sebagian wilayah utara Temanggung, Pekalongan bagian selatan, dan Batang bagian selatan.
Sementara wilayah Jateng yang curah hujannya diprakirakan berkisar 11-20 milimeter di antaranya sebagian besar wilayah timur Kabupaten Banyumas, sebagian kecil wilayah timur Cilacap.
Lalu, Purbalingga bagian selatan, sebagian Banjarnegara, Kebumen bagian selatan, Purworejo bagian selatan, dan sebagian besar Wonosobo.
Sedangkan wilayah yang curah hujannya diprakirakan berkisar 0-10 milimeter di antaranya sebagian besar Kabupaten Cilacap, sebagian Banyumas, sebagian besar Brebes, sebagian besar Tegal, dan sebagian besar Purworejo, Wonogiri, dan wilayah Pantura Timur.
BMKG memprakirakan hujan mulai turun di seluruh Jawa Tengah, meski sebagian besar curah hujannya masih intensitas ringan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News