Rumah Pompa di Kota Semarang Rusak, BBWS Pemali Juana: Sudah Beroperasi Lagi
"Betul yang nyala hanya tiga karena yang tiga ada perbaikan. Di Sringin juga demikian, hanya satu sama propellernya rusak," tuturnya, lagi.
Seperti diberitakan sebelumnya, hujan deras yang terjadi pada Selasa (14/11) malam, membuat wilayah Jalan Kaligawe dan beberapa wilayah Genuk, Kota Semarang tergenang banjir. Informasi yang diterima, ketinggian air banjir bervariasi mulai dari setinggi mata kaki hingga lutut orang dewasa.
Menanggapi hal ini, Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menyebut faktor utama terjadinya banjir dikarenakan tidak maksimalnya dua rumah pompa di Kali Tenggang dan Kali Sringin. Beberapa pompa milik BBWS Pemali-Juana ini tidak bekerja karena rusak.
"Mendapat informasi bahwa wilayah Padi Raya kemudian Kaligawe tergenang, setelah diselidiki ternyata dua rumah pompa air tidak bekerja maksimal. Saya cek Kali Tenggang ini pompa hanya nyala tiga dari enam dan itupun tidak maksimal. Yang tiga lainnya alasannya masih perbaikan. Dan di Kali Sringin yang harusnya lima yang nyala satu. Kalau mau bicara SOP-nya harusnya dua. Kalau selalu trouble gimana," ujar Mbak Ita sapaan akrabnya saat meninjau Rumah Pompa Kali Tenggang, Rabu (15/10). (mcr5/jpnn)
BBWS Pemali Juana buka suara ihwal Rumah Pompa Kali Tenggang dan Kali Sringin di Kota Semarang tidak bekerja maksimal.
Redaktur : Danang Diska Atmaja
Reporter : Wisnu Indra Kusuma
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News