Rumah Sakit Kardiologi di Solo Mulai Dibangun, Nana Sudjana: Akan Dimanfaatkan Sebaik-baiknya
jateng.jpnn.com, SOLO - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana mengapresiasi Presiden Joko Widodo, pemerintah Uni Emirat Arab, dan Pemkot Surakarta yang telah merealisasikan pembangunan Rumah Sakit Kardiologi Emirates-Indonesia.
Rumah sakit tersebut dibangun di atas tanah seluas dua hektare di Solo Technopark, Kecamatan Jebres, Surakarta, dan mulai diresmikan pembangunannya pada Senin (27/11).
Persemian tersebut ditandai dengan pelatakan batu pertama yang dilakukan oleh Nana Sudjana, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Duta Besar Uni Emirat Arab untuk Indonesia Abdullah Salem Obeid Al Dhaheri, dan Wakil Walikota Surakarta Teguh Prakosa.
Nana mengatakan Jateng masih membutuhkan layanan kesehatan khusus kardiologi mengingat saat ini hanya ada 15 layanan jantung invasif atau cathlab yang sudah terkoneksi dengan layanan BPJS Kesehatan.
"Ini akan dimanfaatkan sebaik-baiknya, mengingat tadi disampaikan Pak Menkes bahwa banyak masyarakat kita yang meninggal karena jantung dan stroke masih tinggi," tutur Nana.
Penyakit jantung dan stroke, kata dia, membutuhkan kecepatan penanganan. "Makin banyak fasilitas kesehatan yang menangani jantung, maka makin besar pula peluang pasien untuk selamat," ungkapnya.
Sementara itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menambahkan Rumah Sakit Kardiologi Emirat Indonesia ini nantinya berstandar internasional, sehingga bisa melayani pasien dari berbagai daerah.
"Saat ini yang perlu disiapkan adalah tenaga dokter spesialis jantung," ungkapnya.
Rumah Sakit Kardiologi Emirates-Indonesia mulai dibangun di Solo Technopark, Kecamatan Jebres, Surakarta, Senin (27/11).
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News