Akhir 2021 Jadi Awal Kisah Asmara Kopda M dengan Selingkuhannya
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Jalinan asmara antara Kopral Dua (Kopda) Muslimin atau Kopda M dengan selingkuhannya inisial R belum genap menginjak satu tahun.
Cinta segitiga itu mendasari keinginan Kopda Muslimin menghabisi nyawa istrinya, Rina Wulandari (34), dengan cara menyewa pembunuh bayaran.
"Hubungan Kopda Muslimin dengan R baru tujuh bulan, sebelum puasa," kata Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny Sardo Lumbantoruan saat dikonfirmasi, Rabu (27/7).
Benih-benih perselingkuhan prajurit Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) itu muncul sejak akhir tahun 2021.
"Antara Desember-Januari, mereka mulai berhubungan," ujarnya.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Luthfi mengungkapkan bahwa rencana pembunuhan Rina telah beberapa kali dilakukan Kopda Muslimin, sebelum akhirnya Rina ditembak oleh orang tak dikenal (OTK).
"Dia (Kopda Muslimin,red) menyuruh Saudara Babi (nama samaran pembunuh bayaran,red) untuk meracuni istrinya," kata Irjen Luthfi dalam keterangan pers di Mapolda Jawa Tengah, Senin (25/7).
Luthfi mengatakan Kopda Muslimin juga memerintahkan agar Rina diculik dengan tujuan agar istrinya tersebut bisa dibunuh.
Kisah asmara Kopda Muslimin dengan selingkuhannya terjadi sejak akhir tahun 2021, hingga di tega 4 kali mencoba bunuh istri sendiri.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News