Ketua Yayasan di Banjarnegara Cabuli 7 Santri Putra, Pengakuannya Bikin Syok!
jateng.jpnn.com, BANJARNEGARA - Tujuh santri menjadi korban pencabulan sesama jenis oleh seorang gurunya sendiri di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
Pelaku merupakan ketua yayasan pendidikan berinisial SAW alias JS (32) warga Desa Banjarmangu, Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara.
"Tersangka menyuruh santri datang ke rumahnya untuk melakukan perbuatan cabul," ujar Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto dalam keterangan pers, Rabu (31/8).
Peristiwa itu terbongkar ketika satu di antara korban bercerita kepada guru lainnya. Saat itu, pelaku tengah izin pergi ke Aceh untuk mendampingi istrinya yang melahirkan.
"Santri yang pernah mengalami perbuatan cabul cerita kepada guru agama yang menggantikan," ujarnya.
AKBP Hendri mengatakan pelaku memiliki kelainan seksual. Pelaku mengaku nafsu dengan anak laki-laki berkulit putih dan berparas ganteng.
Dari kelainan tersebut, pelaku telah melakukan pencabulan terhadap santrinya sebanyak tujuh kali sejak November tahun lalu.
"Ini bisa dikembangkan lagi, nantinya pada saat pemeriksaan lanjutan," tuturnya.
Ketua yayasan pendidikan di Banjarnegara menjadi pelaku pencabulan sesama jenis. Korbannya tujuh santri putra.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News