PTM 100 Persen Mulai Digelar di Jateng, TK & SD Tetap Tak Boleh
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Sejumlah sekolah di Jawa Tengah mulai menggelar pembelaran tatap muka (PTM) 100 persen terhitung mulai hari ini, Senin (3/1).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta semua bupati/wali kota melakukan kontrol dan memastikan protokol kesehatan berjalan dengan ketat.
"Karena sudah ada yang melaksanakan PTM 100 persen. Saya minta kontrol dan evaluasi dilakukan terus menerus," tuturnya usai mempimpin rapat evaluasi Covid-19 di kantornya, Senin (3/1).
Ganjar menekankan sekolah di level SMA/SMK dan SLB melaporkan langsung kepada provinsi. Sementara, untuk level SD/SMP secara langsung diminta ditangani bupati/wali kota masing-masing.
"Saya minta semua melapor dan memastikan betul prokesnya berjalan. Semua guru dan siswanya sudah divaksin," ujarnya.
Ganjar kembali mengingatkan bupati/wali kota agar PTM 100 persen tidak digelar semua jenjang pendidikan.
Baca Juga:
Ia menegaskana, khusus TK/SD atau anak usia 6-11 tahun yang belum divaksin tidak boleh digelar 100 persen.
"Saran saya, yang TK atau SD jangan dulu 100 persen," ucapnya.
Sejumlah sekolah di Jawa Tengah mulai menggelar pembelaran tatap muka atau PTM 100 persen terhitung mulai hari ini, Senin (3/1). Khusus TK/SD diminta Ganjar tidak gelar 100 persen.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News
