Atasi Stunting, Pemkab Temanggung Bersiap Terjunkan 1.827 Pendamping Keluarga

Kamis, 09 Desember 2021 – 15:30 WIB
Atasi Stunting, Pemkab Temanggung Bersiap Terjunkan 1.827 Pendamping Keluarga  - JPNN.com Jateng
Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Temanggung Khabib Mualim. Foto: ANTARA/Heru Suyitno

jateng.jpnn.com, TEMANGGUNG - Pemerintah Kabupaten Temanggung menyiapkan 1.827 orang pendamping keluarga untuk mengatasi kasus stunting yang masih cukup tinggi.

Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Temanggung Khabib Mualim mengatakan data dari Pemerintah Provinsi Jateng memperlihatkan kasus stunting di daerah penghasil tembakau itu sekitar 4.200 atau 23 persen.

"Untuk mengatasi stunting, kami telah mempersiapkan tim pendamping keluarga," katanya, Kamis (9/12).

Khabib menjelaskan 1.827 pendamping keluarga tersebut akan dibagi menjadi 609 tim. Masing-masing tim, kata dia, ada tiga orang terdiri atas tenaga kesehatan (bidan), kader PKK, dan kader KB.

Nantinya, tim pendamping keluarga itu akan mencari faktor risiko pada calon pengantin, ibu hamil, ibu pascabersalin, dan pada ibu/bayi usia sampai dua tahun.

"Kalau dalam pendampingan ada penyakit penyerta dan harus ada rujukan, tim akan melakukan rujukan, supaya anak yang dilahirkan tidak mengalami kekerdilan," tandasnya.

Dia mengatakan ada pelatihan kepada puluhan fasilitator dan para calon tim pendamping keluarga pada 29 November hingga 2 Desember 2021.

Khabib mengharapkan 1.827 calon pendamping keluarga sudah bisa melakukan pendampingan di 20 kecamatan di Kabupaten Temanggung pada awal 2022.

Pemkab Temanggung menargetkan angka stunting turun menjadi 14 persen pada 2024. "Melalui pendampingan diharapkan nantinya dinas terkait bisa melakukan intervensi, sehingga target bisa tercapai," katanya.(antara/jpnn)

Pemkab tidak menutup mata atas tingginya kasus stunting di Temanggung. Program Pendamping Keluarga akan turunkan angkanya hingga 14 persen.

Redaktur & Reporter : Sigit Aulia Firdaus

Sumber antara
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News