Ganjar Soal Kapal Ikan Asing Bandel: Tenggelamkan!

Selasa, 09 Januari 2024 – 16:12 WIB
Ganjar Soal Kapal Ikan Asing Bandel: Tenggelamkan! - JPNN.com Jateng
Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo saat berdialog dengan ribuan nelayan di Cilacap. FOTO: TKN Ganjar-Mahfud.

jateng.jpnn.com, CILACAP - Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo merespons tegas akan menenggelamkan kapal ikan asing yang masih melakukan illegal fishing di wilayah perairan Indonesia.

Hal itu disampaikan Ganjar usai berdialog dengan ribuan nelayan di Kantor DPC HNSI Cilacap, Selasa (9/1). Menurutnya, Indonesia harus punya kedaulatan laut, sehingga pemerintah harus ambil sikap tegas.

"Masih banyak sekali (illegal fishing) karena potensi kita besar banget. Maka, perlu adanya, satu, pengamanan," ujar Ganjar.

Capres yang berpasangan dengan Mahfud MD itu mengatakan pengamanan tersebut harus melibatkan semua pemangku kepentingan. Ada TNI, Kepolisian, Kementrian Perhubungan, KKP dan Kementrian Tenaga Kerja.

"Ini yang perlu memberikan dukungan fasilitas agar kita bisa memantau itu dengan gampang. Butuh radar, butuh sonar, butuh kapal cepat," ujarnya.

Selain itu, butuh titik-titik logistik agar petugas patroli di laut bisa efesien. Namun, jika masih terjadi illegal fishing, maka Ganjar siap tenggelamkan.

"Atau menggunakan teknologi. Kalau dulu pakai drone, atau satelit sekarang. Namun kalau itu masih terjadi maka tenggelamkan," katanya.

Perlu diketahui, berdasarkan data progres kegiatan prioritas sampai dengan triwulan III-2023 KKP, terdapat 40 kapal ikan asing yang diperiksa maupun ditangkap oleh Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP).

Ganjar Pranowo merespons tegas akan menenggelamkan kapal ikan asing yang masih melakukan illegal fishing di wilayah perairan Indonesia.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News