Soal Penolakan Imunisasi Polio, Tak Ada Kasusnya di Solo
Kepala DKK Karanganyar Purwati mengatakan terkait hal itu sudah ada pemantauan dari WHO dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.
"WHO dan Dinkes kami arahkan ke Jatiyoso. Memang penolakan ini karena keyakinan, tetapi anaknya justru ingin divaksin karena melihat temannya divaksin. Akhirnya sebagian yang awalnya enggak mau menjadi mau," katanya.
Untuk yang masih menolak, dikatakannya, ada surat pernyataan bahwa mereka tidak bersedia mengikuti imunisasi yang dibuat oleh masing-masing penolak.
"Surat pernyataan ini yang bikin mereka sendiri, isinya agar anaknya tidak diimunisasi. Jadi kalau suatu saat terjadi apa-apa ya jangan nuntut pemerintah. Pemerintah, kan, sudah berupaya, kalau ada apa-apa jangan nuntut, termasuk biaya sakit ya harus tanggung jawab sendiri," katanya.(antara/jpnn)
Pemkot Surakarta memastikan tak ada kasus penolakan imunisasi polio di Solo, Jawa Tengah.
Redaktur & Reporter : Sigit Aulia Firdaus
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News