Sebanyak 257.261 Personel TNI-Polri Diterjunkan Amankan TPS di Jateng
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Sebanyak 257.261 personel gabungan diterjunkan dalam pengamanan 117.299 tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu 2024 di Jawa Tengah.
Ribuan pasukan gabungan itu terdiri dari 15.647 personel Polri, 3.732 personel TNI, dan 237.882 orang anggota satuan perlindungan masyarakat (Satlinmas).
Penjabat (Pj) Gubernur Jateng Nana Sudjana mengatakan pengamanan tahapan pemungutan dan penghitungan suara Pemilu di Jateng telah siap dilakukan.
"Kami harus pastikan pengamanan di lokasi-lokasi keramaian, terutama di TPS. Petugas Pemilu agar bisa menjalankan tugasnya dengan baik, bersikap jujur dan netral, demi terwujud Pemilu yang jujur dan adil," kata Nana Sudjana saat Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan Pemilu di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, Kota Semarang, Senin (12/2).
Nana menyebut, seluruh personel harus mempersiapkan fisik dan mental dengan baik, serta komitmen moral dan disiplin kerja yang tinggi. Menurutnya, personel juga harus siap siaga dan responsif terhadap setiap perubahan situasi.
"Pastikan bahwa setiap warga negara dapat menggunakan hak pilihnya, tanpa rasa takut atau intimidasi dari pihak manapun," katanya.
Baca Juga:
Berdasarkan data Bawaslu, terdapat tujuh wilayah rawan tinggi di Provinsi Jawa Tengah, meliputi Kota Semarang, Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Purworejo, Kabupaten Temanggung.
Termasuk Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Magelang, dan Kabupaten Kendal. Sementara itu, 28 wilayah lainnya di Jateng masuk dalam kategori rawan sedang.
Sebanyak 257.261 personel gabungan TNI-Polri akan ditugaskan mengamankan TPS saat pemungutan suara Pemilu 2024.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News