64 Formasi CPNS di Pemkot Surakarta Masih Belum Ada yang Melamar
“Karena ini bersamaan, dan banyak pilihan di berbagai instansi, mungkin mereka masih melihat-lihat, mana yang paling cocok dan peluangnya paling besar,” kata dia.
Selain itu, Pemkot Surakarta tidak mencantumkan besaran take home pay (THP) atau gaji bersih dalam informasi lowongan pekerjaan.
Dwi menyebut bahwa pihaknya hanya menuliskan penghasilan pokok yang terdiri dari komponen gaji pokok, tunjangan umum, tunjangan keluarga, dan tunjangan jabatan.
Sementara tambahan penghasilan pegawai (TPP) tidak dicantumkan karena nilainya berubah-ubah.
“Sehingga income yang dicantumkan di situ mungkin dianggap terlalu kecil. Padahal sebenarnya selain yang dicantumkan masih ada potensi pendapatan yang lebih besar. Hanya memang sengaja tidak kita tampilkan karena sifatnya relatif,” kata Dwi.
Meski pendaftaran CPNS segera ditutup dalam waktu empat hari ke depan, Dwi masih optimistis 64 formasi CPNS yang masih kosong tersebut akan terisi.
Dia berharap sisa waktu yang ada dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh para pencari kerja.
“Saya masih berpikiran mereka memanfaatkan waktu akhir. Ini skenario paling optimistisnya. Mereka menunggu sesi terakhir sambil membaca peluang,” tutur dia. (mcr21/jpnn)
Puluhan formas CPNS di Kota Solo nihil pelamar. Tercatat masih ada 64 formasi CPNS yang belum diisi pelamar dari 250 formasi.
Redaktur : Danang Diska Atmaja
Reporter : Romensy Augustino
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News