Keren, Puspita Gunakan Laba Jualan di Lapak Ganjar Buat Menghidupi Pondok Baca

Selain itu, produknya juga dipasarakan melalui media sosial dan menitipkan di apotek.

Seusai dipromosikan Ganjar, produksinya kian meningkat dan laku. Pesanan datang dari luar daerah, di antaranya Banten, Jakarta, Bandung, dan Solo.

"Penjualan meningkat. Dari awalnya hanya Rp 250 ribu, sekarang di atas Rp 750 ribu per bulan," ujarnya.

Selain dimanfaatkan untuk kegiatan Jogo Tonggo, hasil keuntungannya juga digunakan untuk pengembangan Pondok Baca Puspita, yakni perpustakaan berbasis masyarakat.

"Saya jadi sosialitator program literasi nasional," paparnya.

Pelaku UMKM sekaligus aktivis literasi ini berharap Ganjar Pranowo dapat berkunjung di Pondok Baca Puspita miliknya di lereng Gunung Sindoro itu.

"Kami punya sekitar 40 anak asuh yang kami gratiskan dalam kegiatan les dan kegiatan lain di sanggar ini," terangnya.(mcr5/jpnn)