Dikira Tanggul Semarang Jebol Lagi, Pekerja Berhamburan, Ini Faktanya

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Pekerja di kawasan industri Pelabuhan Tanjung Emas Semarang berhamburan menyelamatkan diri, Kamis (2/5).

Mereka berlarian dan ada pula yang mengendarai sepeda motornya keluar dari kawasan Lamicitra Nusantara sekitar pukul 11.30 WIB.

Para pekerja menyelamatkan diri lantaran terdapat kabar tanggul darurat di kawasan berikat itu jebol tak kuat menahan pasang air laut.

Sontak, para pekerja yang kebanyakan wanita itu meninggalkan tempat kerjanya dan berusaha kabur dari banjir rob yang terjadi seperti pekan lalu.

Saking banyaknya kendaraan roda dua yang keluar dari Pelabuhan Tanjung Emas, membuat kemacetan yang begitu padat.

Namun, informasi yang beredar terkait tanggul Semarang jebol tidaklah benar. Tanggul darurat yang terbuat dari kombinasi kontruksi bambu dan karung pasir masih berdiri kokoh.

Dalam rekaman video yang diterima JPNN.com Jateng, seorang Babinsa Kelurahan Tanjung Emas, Kecamatan Semarang Utara Pelda Selamet melaporkan tanggul laut yang dikabarkan jebol masih aman terkendali.

Tanggul darurat yang dimaksud berada tepat di belakang PT Fuji Metec Semarang. Tanggul laut itu jebol dengan luasan sekitar 7 meter pada Senin (23/5) lalu.