Pimpin Apel Pasukan, Irjen Luthfi Bicara Soal Pengkhianat Polri
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi menyatakan bahwa oknum polisi yang melanggar hukum demi memenuhi hawa nafsu merupakan pengkhianat Polri.
"Kendalikan hawa nafsu dan jalani pola hidup sederhana, terima dan syukuri apa yang saat ini diperoleh. Jangan menghalalkan segala cara untuk meraih tujuan," katanya saat memimpin apel pasukan di Mapolda Jawa Tengah, Senin (27/6).
Menurut dia, oknum polisi yang menjadi beking tindak kejahatan dan menempuh jalan yang melanggar hukum untuk memenuhi hawa nafsunya akan dicap sebagai pengkhianat Polri.
"Tidak boleh ada anggota yang melakukan pelanggaran, termasuk dengan dalih menegakkan hukum, tetapi melanggar hukum," tegasnya.
Irjen Luthfi meminta para anggotanya menyadari bahwa setiap perilakunya merupakan representasi institusi dan dipandang sebagai bagian dari hukum.
Tugas pokok Polri, kata dia, di antaranya menegakkan hukum sehingga dalam menegakkan hukum tidak boleh dilakukan dengan cara melanggarnya.
Baca Juga:
Oleh karena itu, lanjut dia, anggota Polri harus menjadi figur yang membawa manfaat, baik bagi keluarga, institusi, dan masyarakat.
"Landasi niat berdinas dengan niat ibadah agar ada berkah dari setiap apa yang dilakukan,” katanya.(antara/jpnn)
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi menyebut oknum polisi yang melanggar hukum demi memenuhi hawa nafsu merupakan pengkhianat Polri.
Redaktur & Reporter : Sigit Aulia Firdaus
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News