Shopee Center Diharapkan Mampu Mendongkrak Potensi UMKM di Pekalongan

jateng.jpnn.com, PEKALONGAN - Shopee Center diharapkan mampu mendongkrak potensi 58.000 Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang ada di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Sekertaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan Yulian Akbar mengungkapkan Shopee Center mengaharapkan mampu memberikan konstribusi sebesar 7 persen pertumbuhan ekonomi dengan mengoptimalkan UMKM.

"Shopee Center ini tepat ada di Pekalongan. Saya minta Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Pekalongan untuk memetakan potensi 58.000 UMKM yang ada. Jika dikelola dengan baik, pertumbuhan ekonomi 7 persen, menurut saya bukan mimpi, karena kontribusi terbesar dari UMKM," jelasnya di Pekalongan, Jumat (8/7).

Yulian menyebutkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Pekalongan pada 2021 mengalami peningkatan, yakni sebesar 3.61 persen. Dibandingkan pada 2020 yang hanya mencapai -1,89 persen.

“Yang paling terpukul akibat pandemi Covid-19 yaitu industri pengolahan,” jelas Akbar.

Dia menambahkan kultur Pekalongan adalah wirausaha. Sehingga, UMKM sudah mulai berkembang di bidang teknologi yakni sudh berinisiatif melakukan perdagangan melalui portal online.

"Banyak UMKM yang sudah menggunakan platform digital. Jasa kurir sangat laris. Ini menunjukkan perekonomian warga kita sudah mulai pulih,” ujarnya.

Sementara, Head of Government Relations Shopee Indonesia Balques Manisang mengatakan hadirnya Shopee Center di Kabupaten Pekalongan bertujuan untuk mendukung dan membawa UMKM bisa berkembang ke pasar yang lebih luas.