Ganjar Buka Suara Soal Dugaan Data Perusahaan RI Bocor di Dunia Maya
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo turut bereaksi dengan dugaan 347 gigabit data dari 21.000 perusahaan Indonesia bocor di dunia maya.
Mendengar kabar tersebut, Ganjar berharap Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) RI dapat mengambil langkah cepat mengatasinya.
"Mudah-mudahan Kemenkominfo cepat-cepat mengambil keputusan untuk menghandel itu," kata Ganjar saat ditemui di kediamannya, Jumat (19/8).
Walau belum menerima laporan terkait adanya data perusahaan di Jawa Tengah yang ikut bocor, pihaknya telah meminta Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Provinsi Jawa Tengah menelusuri.
"Saya belum mendapatkan informasi yang ada dari Jawa Tengah. Dinas Kominfo selalu saya minta untuk komunikasi terus dengan pusat," ujarnya.
Juga membicarakan model-model pengamanan data, apabila ada hal yang tidak diinginkan terjadi atau mengalami kebocoran.
"Kalau sudah terjadi seperti itu apa yang musti dilakukan dan seterusnya," ujarnya.
Menurut Ganjar, selama ini Diskominfo Jawa Tengah sudah banyak melakukan banyak langkah antisipasi, termasuk terkait model sistem yang sesuai dengan teknisnya.
Ganjar menanggapi soal data perusahaan RI bocor di Dunia Maya. Apa katanya?
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News