Pelayat Berdatangan, Tangisan Istri Iwan Boedi PNS Semarang Pecah, Suami Saya Baik

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Theresia Onee Anggarawati (48) istri dari PNS Bapenda Semarang Paulus Iwan Boedi Prasetijo tak bisa menahan tangis setelah mengetahui hasil tes DNA (deoxyribonucleic acid) dari kepolisian.
Air matanya terus bercucuran saat menerima pelayat yang juga rekan kerja suaminya selama hidup mengabdi di Bapenda Kota Semarang.
Masih tak percaya adalah ucapan yang dilontarkan dari bibir ibu empat anak itu. Dia tak yakin, suaminya hilang lalu meninggal dunia secara mengenaskan.
"Rapuh, sebetulnya saya seperti itu," kata Onee sembari menyeka air matanya kepada JPNN.com Jateng di rumah duka Jalan Tembalang Selatan, Banyumanik, Kota Semarang, Kamis (15/9).
Onee tampak berusaha tegar dengan kenyataan ditinggal suaminya. Dia menyebut kesedihan ini menjadi kekuatan untuk bangkit menerima kenyataan.
"Saya tidak bisa rapuh, apalagi bersedih terus-menerus," tuturnya.
Meski begitu, sang perias itu tak menyangka bahwa belahan jiwanya diperlakukan dengan keji. Dihilangkan lalu dibunuh secara sadis. Jasadnya ditemukan terbakar hanya tinggal tulang belulang.
"Kenapa diperlakukan seperti ini, suami saya baik saja," ujarnya.
Tangis istri Iwan Boedi PNS Semarang pecah saat pelayat mulai berdatangan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News