Ganjar: Nyai Nafisah Perempuan yang Hebat & Kuat
Ganjar menyebut dari sisi keagamaan, istri mendiang KH Sahal Mahfudz itu juga sosok hebat.
Itu sebabnya almarhumah menjadi panutan banyak orang. Ganjar menambahkan banyak orang kehilangan sosok Nyai Nafisah.
“Sebagai tokoh perempuan hebat, menjadi panutan banyak orang. Maka hari ini beliau kapundut, pasti banyak yang merasa kehilangan,” tuturnya.
Istri mendiang KH Sahal Mahfudh (Rais Am PBNU 1999-2014) itu meninggal dunia di RSI Pati setelah sempat menjalani perawatan di RS Telogorejo Semarang.
Nyai Nafisah Sahal dikenal sebagai tokoh yang aktif di beragam bidang mulai pendidikan, organisasi, hingga politik.
Nyai Nafisah Sahal lahir dari pasangan suami istri KH Abdul Fattah Hasyim dan Nyai Hj Musyarofah pada 8 Februari 1946 di Jombang, Jawa Timur.
Ibundanya merupakan pendiri Pondok Pesantren Putri Al-Fathimiyyah, Bahrul Ulum, Tambakberas, sementara sang ayah merupakan pendiri Madrasah Mu'allimin Mu'allimat Bahrul Ulum, Tambakberas, Jombang. (flo/jpnn)
Ganjar Pranowo juga menyebut Nyai Nafisah menjadi panutan banyak orang.
Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Sigit Aulia Firdaus
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News