Perempuan Banyumas Dibunuh, Lalu Diperkosa, Mayatnya Ditemukan Setengah Telanjang

Jumat, 05 Januari 2024 – 16:58 WIB
Perempuan Banyumas Dibunuh, Lalu Diperkosa, Mayatnya Ditemukan Setengah Telanjang - JPNN.com Jateng
Ilustrasi pemerkosaan: Foto: dokumen JPNN com/Ricardo

jateng.jpnn.com, BANYUMAS - Polisi Banyumas berhasil mengungkap kasus pembunuhan berencana terhadap seorang perempuan di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Terungkapnya kasus ini berawal dari laporan masyarakat yang menemukan sesosok mayat perempuan di tempat pembuatan bata, Desa Pliken, Kecamatan Kembaran, Banyumas, pada 26 Desember 2023.

Kasatreskrim Polresta Banyumas Kompol Andryansyah Rithas Hasibuan mengatakan laporan tersebut ditindaklanjuti dengan mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) yang dilanjutkan olah TKP serta serangkaian penyelidikan dan penyidikan.

Dari hasil olah TKP, kata dia, korban yang dalam kondisi setengah telanjang itu diperkirakan berusia sekitar 21 tahun dan terdapat luka di beberapa bagian tubuhnya.

Selain itu, pihaknya juga meminta keterangan terhadap sejumlah saksi termasuk warga yang diduga sebagai keluarga korban.

Berdasarkan hasil pencocokan data diketahui bahwa mayat perempuan itu bernama Tri Iluh Lentari (21) alias Tari, warga Desa Sumbang RT 01/RW 04, Kecamatan Sumbang, Banyumas.

"Selanjutnya, kami melakukan autopsi terhadap korban dan akhirnya kami memperoleh kesimpulan bahwa korban meninggal akibat adanya kekerasan, baik secara fisik maupun seksual," tutur Kasatreskrim, Jumat (5/1).

Dia mengatakan pihaknya kemudian melakukan penyelidikan hingga akhirnya dapat menangkap seorang pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan itu di wilayah Kecamatan Kalibagor, Banyumas, pada Minggu (31/12), sekitar pukul 17.00 WIB.

Perempuan Banyumas dibunuh, lalu diperkosa. Mayatnya ditemukan warga setengah telanjang.
Sumber antara
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News