Aksi Bejat Ketua Yayasan di Banjarnegara Terungkap, Santri Laki-laki Ini Dicabuli 4 Kali
"Di situlah tersangka mulai melakukan aksi cabul, menciumi koban lalu mengajak korban agar malamnya menginap di rumahnya," ujarnya.
Sekitar pukul 14.30 WIB korban kembali ke asrama pondok pesantren. Kemudian pada pukul 21.15 WIB, tersangka menjemput korban AG di asrama.
"Sesampainya di rumah, tersangka dan korban masuk ke dalam kamar, lalu mulai membuka baju dan sarung. Tersangka memakan permen lalu mencium korban," tuturnya.
Seusai melancarkan aksinya, pelaku mengajak korban makan bersama hingga tidur dalam satu ranjang. Korban dibangunkan dan disuruh kembali ke asrama sekitar pukul 02.12 WIB.
"Korban diminta agar tidak cerita kesiapa-siapa," kata AKBP Hendri.
Mantan Kasatreskrim Polres Jepara itu menyebut pelaku mencabuli AG sebanyak empat kali. Pencabulan dilakukan selama Juni hingga Juli 2022.
"Pelaku ditangkap di rumahnya pada Kamis (25/8)," tuturnya.
Pelaku dijerat dengan Pasal 82 Ayat (2) Undang-undang (UU) RI tentang Perlindungan Anak dan atau Pasal 292 KUHP dengan ancaman hukuman minimal lima tahun dan maksimal 15 tahun penjara, ditambah sepertiga masa tahanan karena tenaga pendidik.(mcr5/jpnn)
Ketua yayasan di Banjarnegara Jateng mencabuli 7 santri putranya. Salah satu korban ada yang dicabuli 4 kali.
Redaktur : Sigit Aulia Firdaus
Reporter : Wisnu Indra Kusuma
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News
