Ada Tersangka Lain dalam Kasus Mbah Slamet Banjarnegara, Sudah Beraksi Sejak 2020
jateng.jpnn.com, SOLO - Polisi memastikan adanya 2 tersangka dalam kasus pembunuhan berencana yang dilakukan oleh dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jawa Tengah. Mereka adalah Slamet Tohari alias Mbah Slamet (43) dan Budi Santoso (46).
Kapolada Jawa Tengah Irjen Pol. Ahmad Luthfi mengatakan kedua tersangka memiliki peran berbeda untuk menjerat korbannya. Slamet berperan sebagai dukun, sedangkan Budi berperan sebagai pembantu dukun.
"Jadi dukun dengan metode medsos. Mengupload lewat Facebook tentang keahlian Slamet sebagai dukun pengganda uang, sehingga masyarakat terlena," beber dia.
Diketahui, kedua pelaku sudah melakukan aksinya itu sejak 2020. Maka dari itu, Irjen Luthfi menegaskan akan terus melakukan pengembangan dalam kasus ini.
Dia menuturkan pihaknya telah meminta bantuan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) guna menemukan korban lain.
"Jangan sampai ada jenazah lain dan agar kasus ini tuntas," tegas Irjen Pol. Ahmad Lutfhi.
Sebelumnya, Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto mengatakan Budi hanya berperan sebagai perantara atau orang yang mempertemukan korban dengan Mbah Slamet.
Budi merupakan tangan kanan Mbah Slamet yang berperan membuat postingan di Facebook berisikan tentang keahlian tersangka sebagai orang pintar mampu menggandakan uang.
Polisi menetapkan tersangka lain dalam kasus pembunuhan berencana yang dilakukan oleh dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jawa Tengah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News