Safira Dwi Meilani, Pesilat Asal Kudus Raih Medali Emas di Singapura, Masih Pemanasan
jateng.jpnn.com, KUDUS - Safira Dwi Meilani, Atlet pencak silat asal Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, berhasil meraih medali emas pada ajang South-East Asia (SEA) Pencak Silat Championship Singapura.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kudus Imam Triyanto mengapresisi capain itu.
Bagi Imam, torehan Safira tersebut hanya sebagai pemanasan menuju SEA Games di Vietnam.
"Kami minta Safira Dwi Meilani yang baru meraih emas di ajang pemanasan sebelum SEA Games harus tetap fokus untuk menghadapi SEA Games yang mungkin persaingannya juga ketat," kata di Kudus, Selasa (1/3).
Ia berharap pada ajang SEA Games yang merupakan kejuaraan resmi tingkat dunia nantinya pesilat ini bisa kembali meraih medali emas.
Safira Dwi Meliani berhasil lolos seleksi nasional (Seleknas) di Jakarta untuk menghadapi ajang World Championship Pencak Silat 2022 di Malaysia serta SEA Games di Vietnam yang dijadwalkan berlangsung Mei 2022.
Jika berhasil menyumbangkan medali, sesuai aturan ia akan mendapatkan kemudahan menjadi pegawai negeri sipil (PNS).
KONI Kudus juga akan memberikan bonus karena pada tahun anggaran 2022 sudah diusulkan anggaran pembinaan olahraga, termasuk di dalamnya pemberian bonus atlet berprestasi.
Safira Dwi Meliani atlet pencak silat asal Kudus, berhasil meraih medali emas di Singapura. KONI punya target yang lebih gila.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News
