Warga Banyumas Wadul Ganjar, Desanya Tak Ada Sinyal Internet
Dikatakannya, saat ini masih ada 12.000 lebih desa yang blank spot. Jika terpilih, pasangan calon Ganjar-Mahfud akan meluncurkan program internet gratis secara cepat dan merata.
Baca Juga:
"Program internet gratis dan merata itu agar siswa bisa belajar, dan UMKM bisa berkembang dan aktivitas masyarakat yang membutuhkan akses internet," ujarnya.
Selain itu, Ganjar mengenalkan program KTP Sakti yang nantinya menjadi solusi konkret berkait dengan keluhan masyarakat.
"Makanya ada KTP Sakti. Itu nanti yang soal kartu-kartu dijadikan satu, cukup dengan KTP," tuturnya.
Dijelaskannya, KTP Sakti itu akan menjadi sumber data Indonesia. Menurutnya, melalui KTP Sakti akan diketahui data masing-masing warga, mulai pekerjaan, kondisi ekonomi, kesehatan, dan lain sebagainya.
"Jadi, soal kesehatan, pendidikan nanti akan diketahui apakah orang itu layak mendapat bantuan apa tidak. Ya kesehatan, pendidikan dan bantuan-bantuan yang lain," ujarnya.
Capres yang berpasangan dengan Mahfud MD itu menambahkan, untuk program kesehatan ia usung satu desa satu puskesmas, sedangkan di sektor pendidikan, ada program satu keluarga miskin satu sarjana.
"Itu sudah kami mulai sejak di Jawa Tengah, yakni SMKN Jateng. Gratis mulai asrama, seragam, dan seragam. Semuanya gratis," katanya.(mar4/JPNN)
Warga Banyumas wadul kepada Ganjar Pranowo terkait sulitnya akses internet di desa sana. Begini jawabannya.
Redaktur & Reporter : Sigit Aulia Firdaus
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News