Jelang Pemilu 2024, Bawaslu Jawa Tengah Meminta ASN Menjaga Netralitas

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah mengingatkan pentingnya netralitas aparatur sipil negara (ASN) dan TNI/Polri dalam tahapan pendaftaran partai politik.

Koordinator Divisi Humas dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Jawa Tengah Rofiuddin mengatakan pihaknya sudah menyampaikan surat imbauan kepada Gubernur Jawa Tengah selaku pimpinan ASN, Pangdam IV Diponegoro sebagai pimpinan anggota TNI, serta Kapolda Jateng selaku pimpinan anggota kepolisian.

"Khusus kepada Gubernur Jateng, kami mengimbau untuk menjaga netralitas ASN seluruh jajaran Pemprov Jateng selama pelaksanaan Pemilu 2024," jelasnya.

Selai itu, dia meminta ASN di Jateng juga tidak melakukan tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu partai politik.

"ASN, TNI dan Polri jangan membuat kegiatan yang mengarah keberpihakan salah satu partai politik selama pelaksanaan Pemilu 2024," ucapnya.

Bawaslu mendorong Gubernur Jateng untuk memastikan seluruh jajarannya tidak tercatat dalam kepengurusan dan keanggotaan partai politik peserta pemilu DPR dan DPRD.

"Bawaslu meneruskan imbauan ini kepada seluruh jajaran di lingkungan Pemprov Jateng," ujarnya.

Imbauan tersebut, imbuh dia, bagian dari upaya pencegahan agar tidak terjadi dugaan pelanggaran dalam tahapan pendaftaran partai politik yang saat ini sedang berlangsung.