Ketua DPRD Demak Minta Tambahan Anggaran Tangani Rob
jateng.jpnn.com, DEMAK - Banjir rob di pesisir Kabupaten Demak kian memprihatinkan. Intensitas hujan yang tinggi menambah parah lokasi yang lebih dari 20 tahun ini terdampak abrasi.
Merespon hal itu, Ketua DPRD Kabupaten Demak Sri Fahrudin Bisri Slamet mengatakan, persoalan banjir rob hanya bisa diselesaikan dengan penambahan anggaran selain dari anggaran daerah.
Saat ini, pihaknya mengaku sedang berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan provinsi terkait penambahan anggaran itu.
“Bicara soal rob harus melihat dari semua sisi. Untuk penanganan rob kita butuh anggaran. Anggaran ini harus kita atur, dari anggaran pemerintah daerah tidak mencukupi,” kata Slamet, Kamis (02/4).
Selain itu, menurutnya kesadaran masyarakat dalam merawat lingkungan berperan besar dalam penanganan rob.
aksi-aksi seperti gerakan menanam pohon mangrove dan lainnya, sangat berperan mencegah abrasi makin parah.
Lebih lanjut, Slamet juga menyoroti adanya pengambilan air tanah untuk kebutuhan rumah tangga dan perusahaan di wilayah pesisir.
Ia menyarankan agar hal tersebut bisa dikoordinasi dengan pihak terkait agar tidak memicu cepatnya penurunan tanah dan mengakibatkan banjir rob semakin parah.
Ketua DPRD Demak menilai anggaran tangani rob sangat kurang dan meminta tambahan dari provinsi serta pusat
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News