Riset Terbaru, Angka Stunting di Jateng Turun Signifikan
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta semua pihak tidak puas akan capaian penurunan angka stunting.
"Tidak boleh berpuas diri. Harus genjot terus program-program dalam rangka menurunkan angka stunting ini," ujarnya.
Selain memiliki program andalan 5Ng yang sudah berjalan cukup baik, ia memastikan kerja sama dengan BKKBN terus berlangsung untuk menurunkan angka stunting.
"Program itu membantu mengetahui jumlah kehamilan ibu di Jawa Tengah, tercatat setahun ada 500 ribuan ibu hamil," imbuhnya.
Tidak hanya soal stunting, program 5Ng juga untuk menekan angka kematian ibu.
"Kalau roadmapnya sudah bagus maka kami berani mengatakan akan berhasil berapa persen," ucapnya.
Tidak selesai begitu saja, Ganjar juga meresmikan command center sebagai tempat informasi kesehatan buatan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.
"Kalau data program presisi maka bisa langsung diintervensi dengan bagus," ujarnya.
Riset terbaru dari Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) menunjukkan angka stunting di jateng turun signifikan. Hasil itu juga diperkuat dari hasil riset Dinkes Jateng.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News