Strategi Ganda DLH Boyolali Kelola 280 Ton Sampah Tiap Hari

Kamis, 09 Desember 2021 – 04:00 WIB
Strategi Ganda DLH Boyolali Kelola 280 Ton Sampah Tiap Hari - JPNN.com Jateng
Wakil Bupati Boyolali Wahyu Irawan menyerahkan hadiah kepada para juara lomba bank sampah tingkat Kabupaten dalam acara sarasehan bank sampah di Kebun Raya Indrokilo Boyolali, Rabu (8/12/2021). Foto: ANTARA/HO-Humas Pemkab Boyolali

jateng.jpnn.com, BOYOLALI - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Boyolali melakukan langkah strategis terkait dengan pengelolaan sampah di wilayahanya.

Salah satu langkah itu yakni dengan menekan jumlah produksi sampah di tempat penampungan akhir (TPA) Desa Winong.

Kepala DLH Kabupaten Boyolali Lusia Dyah Suciati mengatakan produksi sampah yang dihasilkan oleh masyarakat di Kabupaten Boyolali terus meningkat setiap tahunnya.

Hal tersebut disebabkan oleh semakin banyaknya perumahan dan industri yang membuka investasi di wilayah ini.

Menurut dia, sebanyak 280 ton sampah diciptakan oleh masyarakat setiap hari.

Dari jumlah itu, 48 ton sampah dijadikan pupuk organik dan 40 ton sampah masuk ke TPA Desa Winong setiap hari, serta sisanya tidak dapat tertangani.

"Ini permasalahan di Kabupaten Boyolali. Kemudian di TPA memang sudah melakukan penanganan sampah secara 'Controlled Landfill'," katanya dalam acara Sarasehan Bank Sampah di Kebun Raya Indrokilo Boyolali (KRIB), Rabu (8/12).

Strategi lainnya, kata dia, yakni dengan mengurangi sampah dari sumbernya. Salah satunya dengan mengoptimalkan peran 319 bank sampah yang ada di Kabupaten Boyolali.

Produksi sampah yang terus meninggi tiap tahun membuat DLH Boyolali buat strategi pengelolaan sampah. Dua ini yang dinilai paling ampuh.
Sumber antara
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News