Menhub Budi Ungkap Pemda Belum Mampu Berpihak Transportasi Massal Perkotaan

Kamis, 10 Oktober 2024 – 20:01 WIB
Menhub Budi Ungkap Pemda Belum Mampu Berpihak Transportasi Massal Perkotaan - JPNN.com Jateng
Menhub Budi Karya Sumadi saat menjadi keynote speaker Seminar Nasional Tinjauan Aspek Kebijakan Publik dalam Penyelenggaraan Sistem Transportasi Perkotaan Berbasis Angkutan Umum Massal di Undip Semarang, Kamis (10/10). FOTO: Ricardo/JPNN.com.

Dia bilang sejumlah kota besar seperti Jakarta, Solo, Semarang, Bogor dan beberapa kota lainnya menunjukkan kemajuan signifikan dalam pengembangan transportasi massal.

Namun, masih banyak daerah lain yang masih menghadapi tantangan dalam hal ketersediaan infrastruktur, integrasi sistem, dan tingkat pelayanan.

Lebih lanjut Budi menyampaikan pemerintah terus mendorong peningkatan penggunaan angkutan umum massal perkotaan lewat berbagai upaya, salah satunya melalui penyelenggaran subsidi dengan skema Buy The Service (BTS).

Saat ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah berkomitmen dengan memberikan stimulus subsidi melalui skema buy the service di 14 kota di Indonesia.

Di antaranya Palembang, Medan, Bali, Surakarta, Yogyakarta, Makassar, Banyumas, Banjarmasin, Bandung, Surabaya, Balikpapan, Bogor, Bekasi dan Depok yang melayani hingga 75 juta orang.

"Sementara itu baru sekitar 20 pemerintah daerah berkomitmen menyelenggarakan transportasi umum massal dengan APBD," katanya.

Rektor Universitas Diponegoro (Undip) Suharnomo menjelaskan bahwa salah satu permasalahan di perkotaan, yaitu mobilitas sehingga transportasi merupakan hal yang perlu dipikirkan secara matang.

Suharnomo menambahkan mobilitas dari satu tempat ke tempat lain menjadi masalah apabila transportasinya tidak dipikirkan secara matang.

Soal transportasi perkotaan, Menhub Budi ungkap Pemda belum mampu berpihak.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News