Harga Minyak Goreng & Kedelai Belum Normal, Kini Tepung Tapioka Juga Ikut Menggila

Sabtu, 26 Februari 2022 – 09:30 WIB
Harga Minyak Goreng & Kedelai Belum Normal, Kini Tepung Tapioka Juga Ikut Menggila - JPNN.com Jateng
Pegawai Kerupuk Sala, Laweyan, Solo saat sedang menjemur kerupuk, Jumat (25/2/2022). Foto: Romensy Augustino/JPNN

jateng.jpnn.com, SOLO - Produsen kerupuk di Kota Solo, Jawa Tengah, mengalami nasib hampir serupa dengan perajin tahu dan tempe.

Per Desember 2021 lalu, harga tepung tapioka sebagai bahan baku utama dalam pembuatan kerupuk terus melejit.  Harga terbaru menembus angka Rp 950 ribu per kuintal. 

Mandor Kerupuk Sala Beni Hakim mengatakan harga normal tepung tapioka berkisar Rp 750 ribu per kuintal. Kenaikan harga mulai terjadi sejak Desember 2021 lalu. 

"Harga tepung tapioka setiap tahun pasti mengalami kenaikan, terlebih saat musim penghujan tiba," ungkap Beni kepada wartawan, Jumat (25/02) siang.

Ia menjelaskan, ketika Maret, harga akan berangsur-angsur turun hingga kembali normal. 

"Alasan naik harga banyaklah. Karena cuaca, karena bahan bakunya," papar Beni. 

Meskipun demikian, kenaikan harga hingga Rp 200 ribu per kwintal itu belum mencapai harga tertinggi. 

Beni mengatakan, beberapa tahun lalu, tepung tapioka sempat menembus Rp 1 juta lebih per kuintalnya. 

Harga tepung tapioka di Solo, mengikuti jejak minyak goreng dan kedelai. Duh, mau sampai kapan.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News