Aksi Klitih Masuk Jateng, Guru Sampai Takut Beri Konseling

Kamis, 14 April 2022 – 22:04 WIB
Aksi Klitih Masuk Jateng, Guru Sampai Takut Beri Konseling - JPNN.com Jateng
Kepala Polres Boyolali AKBP Asep Mauludin (tengah) didampingi Waka Polres Kompol Afriyan (kanan), menunjukan barang bukti kasus geng klitih dalam konferensi Pers, di Mapolres Boyolali, Rabu (6/4/2022) petang. ANTARA/Bambang Dwi Marwoto.

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Forum Anak Jawa Tengah mendorong Pemerintah Provinsi dapat terlibat mencegah tindak kekerasan khususnya klitih yang marak beberapa waktu terakhir.

Ketua Forum Anak Jawa Tengah Alexander Jason Lee menilai aksi klitih sudah masuk Jawa Tengah dan membahayakan bagi perkembangan anak.

Sebab, pelaku maupun korbannya adalah kalangan anak-anak.

Alexander menyatakan aksi klitih telah terekam di Kabupaten Boyolali.

Temuannya menyebutkan mereka masih berumur 16 tahun hingga 17 tahun.

"Masih usia anak, masih pelajar, sudah melakukan klitih ke anak-anak," kata Alexander seusai Musrenbang Provinsi Jawa Tengah di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang, Kamis (14/4).

Menurutnya, kejahatan jalanan tersebut harus menjadi fokus perhatian. 

Kenyataan di lapangan membuat dirinya geleng kepala. Betapa tidak, teman seperjuangannya yang membimbing konseling anak-anak justru takut.

Temuan Forum Anak Jateng mengatakan, guru yang memberi konseling kepada anak yang terlibat aksi klitih justru malah takut. Mengkhawatirkan.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News