Diduga Ada Praktik Esek-esek, Indekos di Semarang Didatangi Satpol PP, Ini Hasilnya
Terlebih, bila ditemukan penghuni indekos yang melanggar peraturan, pihaknya tidak segan-segan akan meminta secara paksa keluar dari tempatnya.
"Tempat saya dekat dengan masjid. Nanti kalau ketahuan ditemukan adanya yang berbuat mesum akan saya keluarkan berikut uangnya saya kembalikan," ucapnya.
Ditemui terpisah, warga setempat yang enggan disebutkan namanya mengatakan banyak indekos yang ditempati oleh pasangan lawan jenis tanpa dibuktikan surat nikah.
"Banyak pasangan kumpul kebo, tetapi saya tidak tahu kalau tempatnya Pak Imam ada atau tidaknya," kata perempuan setengah baya itu kepada JPNN.com.
Dia mengaku risih dengan adanya penyakit masyarakat yang ada di sekitar tempat tinggalnya.
Beberapa kali aduan telah disampaikan kepada pihak berwenang, tetapi setiap kali penindakan belum ditemukan adanya tuduhan tersebut.
"Mungkin penghuni dan pemiliknya sudah tahu," tuturnya. (mcr5/jpnn)
Satpol PP Kota Semarang menggencarkan operasi yustisi penyakit masyarakat menyasar indekos bebas yang disinyalir digunakan praktik esek-esek. .
Redaktur : Sigit Aulia Firdaus
Reporter : Wisnu Indra Kusuma
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News