Penyesalan Rahmanto Ayah Korban Laka Maut di Bantul: Sudah Saya Larang!
Tulus yang sehari-hari bekerja sebagai seorang karyawan di salah satu pabrik di Telukan tak berada di rumah saat Revan berangkat mengikuti kegiatan gathering karena sedang bekerja.
Ia kemudian mendapat kabar sekitar pukul 15.30 WIB.
Setahu Rahmanto acara itu adalah agenda tahunan yang biasa diselenggarakan PT Adiva.
Keluarganya bisa ikut lantaran memiliki hubungan saudara dengan pemilik perusahaan.
"Saya tidak terlalu mengharapkan, kalau memang itu santunan ya saya terima. Namun, kalau saya terima pun mau buat apa saya juga belum tahu," kata dia.
Sementara itu, salah seorang tetangga Tulus, Wardyanto mengatakan kejadian kecelakaan dalam kegiatan gathering PT Adiva baru pertama kali terjadi. Sebelumnya, tak ada insiden yang menelan korban jiwa.
"Tahun-tahun yang dulu tidak ada masalah seperti ini," katanya.
Sekadar informasi, laka maut di Bantul menelan 13 korban jiwa.
Duka menyelimuti keluarga Tulus Rahmanto (37). Anaknya yang masih di bawah umur jadi korban laka maut di Bantul.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News
